Menyusui Lancar, ASI Tokcer

Jakarta, Menyusui adalah kegiatan yang sangat alamiah ketika seorang wanita baru melahirkan. Namun tidak semua wanita dapat menyusui anaknya dengan lancar, bahkan ada yang tidak bisa menyusui karena payudaranya tidak berfungsi dengan benar.

Menjelang kehamilan, tubuh Anda secara alami akan mempersiapkan diri untuk menyusui. Anda pun tidak perlu repot-repot memberi perawatan ekstra.

Namun jika kulit Anda tergolong sensitif atau puting Anda tidak bisa keluar dan tersembunyi dalam payudara, Anda pun mau tak mau harus melakukan sesuatu agar si calon bayi tidak kesulitan meminum ASI dari payudara Anda.

Seperti dikutip dari eHow, Kamis (30/7/2009), ini dia tips yang bisa dilakukan sebelum bayi Anda lahir dan Anda pun dapat menyusui dengan lancar.

1. Beri pijatan lembut dan beberapa tetes kolustrum pada bagian puting setiap harinya. Mulailah beberapa minggu sebelum Anda melahirkan.

2. Berikan krim lanolin pada daerah di sekitar puting, lakukan beberapa kali setiap harinya untuk menenangkan daerah payudara yang terasa sakit dan melembutkan kulit setelah mulai menyusui.

3. Usahakan agar penutup bra yang Anda gunakan khusus menyusui (nursing bra) tetap terbuka agar payudara Anda mendapat udara dan oksigen yang cukup.

4. Jika Anda mempunyai masalah dengan puting yang masuk ke dalam payudara atau puting Anda tidak keluar menjelang melahirkan, konsultasikanlah dengan ahli laktasi.

5. Ikuti grup-grup menyusui menjelang kehamilan Anda untuk mendapatkan informasi lebih banyak tentang masa-masa menyusui atau pertanyaan-pertanyaan yang ingin Anda ajukan sebelum melahirkan.

6. Dapatkan buku yang bagus tentang menyusui dan bacalah menjelang kelahiran sehingga Anda akan mendapatkan informasi yang dibutuhkan ketika anak Anda lahir.

Selamat Mencoba.


Sumber: Menyusui Lancar, ASI Tokcer

Menyusui Tak Bikin Payudara Kendur

Payudara hanya berubah karena dua faktor utama, Usia, dan karena kehamilan. Jadi, kalau tidak mau kendur, ya jangan jadi tua, dan jangan pernah punya anak. Ternyata, satu lagi penyebab hasil penelitian, kebiasaan merokok! :D



Jakarta, Memberikan ASI secara eksklusif kepada bayi tercinta masih menjadi tantangan besar. Beberapa ibu merasa takut jika menyusui akan membuat payudaranya tidak kencang, padahal payudara tidak akan menjadi kendur atau turun karena menyusui.

Masih banyak perempuan moderen yang tidak memberikan ASI eksklusif kepada bayinya karena takut bentuk payudara tidak bagus lagi. Padahal manfaat dari ASI bagi bayi sangat banyak, salah satunya dapat memberikan kekebalan tubuh dan zat antibodi lainnya yang tidak terdapat dalam susu formula.

"Mitos yang mengatakan kalau menyusui bikin payudara turun itu tidak benar. Yang benar payudara akan berubah sesuai dengan waktunya dan menyusui tidak memberikan pengaruh apapun," ujar Selvie Amalia, divisi komunikasi dari Asosiasi Ibu menyusui Indonesia (AIMI) dalam acara jumpa pers Indonesia Maternity & Baby Expo di Hote Twin Plaza, Jakarta, Selasa, (17/11/2009).

Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa menyusui tidak menyebabkan payudara menjadi kendur atau turun. Ahli bedah plastik dari University of Kentucky di AS, Dr Brian Rinker dan rekannya melakukan penelitian pada pasien di HealthCare Cosmetic Surgery Associates, Inggris. Hasil penelitian ini menunjukkan menyusui tidak mempengaruhi bentuk dari payudara.

"Hasil ini didasarkan atas tidak adanya perbedaan derajat breast ptosis (istilah medis untuk menentukan payudara kendur atau tidak) pada perempuan yang menyusui dan tidak," ujar Rinker, seperti dikutip dariScienceDaily.

Peneliti justru melihat hal yang bisa membuat payudara menjadi kendur adalah jika perempuan tersebut merokok. Karena rokok bisa memecah protein elastin di kulit yang berfungsi memberikan elastisitas dan menyokong payudara.

Diperkirakan hanya 1 dari 1.000 perempuan saja yang tidak bisa menyusui, itupun dikarenakan perempuan tersebut tidak memiliki kelenjar air susu sehingga ASI tidak bisa diproduksi. Sedangkan jika memiliki kelenjar tersebut, secara otomatis pasti memiliki ASI dan tinggal bagaimana manajemen laktasi dari ibu menyusui itu sendiri.

Hal yang paling mempengaruhi berhasil atau tidaknya seorang ibu menyusui bayinya adalah bagaimana persiapan sebelum dan saat menyusuinya. Termasuk psikologis dari ibu itu sendiri dan dukungan dari orang-orang disekitarnya seperti suami, orangtua maupun tetangganya. Serta komitmen awal ibu sejak hamil bahwa dirinya ingin memberikan ASI eksklusif pada bayinya.

Selain itu Selvie menambahkan bahwa saat bayi baru lahir saluran pencernaannya masih seperti saringan. Jadi lebih bagus jika diisi oleh ASI yang mengandung kolostrum sehingga saluran pencernaannya menjadi bagus dan bukan diisi oleh zat lain yang belum tentu steril.

Jadi, jangan takut untuk memberikan ASI eksklusif pada bayi. Karena sudah terbukti menyusui tidak akan merusak atau membuat kendur payudara perempuan.